STUDI LITERATUR HUBUNGAN PERILAKU PENCARIAN PENGOBATAN DAN SOSIODEMOGRAFI DENGAN KETERLAMBATAN PRA-RUMAH SAKIT PASIEN SINDROM KORONER AKUT

Rumlawang, Sarina (2022) STUDI LITERATUR HUBUNGAN PERILAKU PENCARIAN PENGOBATAN DAN SOSIODEMOGRAFI DENGAN KETERLAMBATAN PRA-RUMAH SAKIT PASIEN SINDROM KORONER AKUT. Undergraduate thesis, Fakultas Kesehatan, Universitas Kristen Indonesia Maluku.

	Text 12114201180025_2022_KEPERAWATAN_HALAMAN JUDUL.pdf - Accepted Version Download (694kB)
	Text 12114201180025_2022_KEPERAWATAN_BAB I .pdf - Accepted Version Download (404kB)
	Text 12114201180025_2022_KEPERAWATAN_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Accepted Version Download (236kB)
	Text 12114201180025_2022_KEPERAWATAN_SKRIPSI FULL.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Sindrom Koroner Akut (SKA) sampai saat ini masih menjadi penyebab tertinggi insiden kematian dan kecatatan secara global. Namun, keterlambatan penanganan pra-rumah sakit masih sering terjadi. Banyak faktor yang mempengaruhi keterlambatan pra-rumah sakit pasien SKA beberapa diantaranya yaitu; perilaku pencarian pengobatan dan sosio demografi. Tujuan Studi literatur ini untuk mengetahui hubungan perilaku pencarian pengobatan dan sosiodemografi dengan keterlambatan pra-rumah sakit pasien SKA. Metode penelitian yang digunakan adalah systematic review. Pencarian artikel dilakukan pada tiga data base yaitu Google Scholar, PubMed dan JAHA. Dari ke tiga data base berhasil diidentifikasi, diskrining dan dinilai uji kelayakan berdasarkan kriteria inklusi dan ekslusi sehinga didapatkan 8 artikel dari jurnal nasional dan internasional yang layak untuk di review. Hasil review terhadap 8 artikel menunjukan bahwa ada hubungan yang antara perilaku pencarian pengobatan dan sosiodemografi dengan keterlambatan Pra-Rumah Sakit pasien sindrom koroner akut. Perilaku pencarian pengobatan yang dimaksud ada perilaku pasien yang tidak mencari pertolongan saat mengalami gejala SKA akan dapat memperburuk keadaan pasien. Sedangkan, sosio demografi diantaranya; usia, jenis kelamin, status ekonomi, status perkawinan, penggunaan asuransi kesehatan, tingkat pendidikan dapat mempengaruhi keterlambatan dalam melakukan pertolongan ketika muncul nyeri dada. Penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan tentang faktor yang berhubungan dengan keterlambatan Pra-Rumah Sakit dalam upaya mencegah kematian dan kecacatan pasien SKA.

Export Record

Actions (login required)

View Item